Daun Palem dan Puji-pujian


Jenis Bahan PEPAK: Bahan Mengajar

Persiapan:

Bagikanlah setangkai daun palem kepada tiap-tiap murid. Jika tidak ada daun palem yang sesungguhnya, buatlah sebuah tangkai palem dari lidi, kira-kira sepanjang 18 cm yang diberi daun-daun dari kertas krep.

Renungan:

Sungguh indah bukan, seandainya sekarang Yesus yang menjadi Raja dunia? Jika Dia yang memerintah, maka segala sesuatu akan teratur dan rukun. Mungkin jika kita melihat Dia duduk di takhta, kita akan lebih setia menyembah Dia daripada sekarang ini.

Dahulu kala ada beberapa orang yang berniat supaya Yesus duduk di takhta kerajaan mereka. Mereka ingin memahkotai Dia sebagai Raja mereka. Tetapi meskipun Yesus menerima penyembahan dan pujian mereka, Ia tidak mengizinkan mereka memahkotai Dia. Bagi Dia masih belum waktunya untuk duduk di atas takhta.

Tetapi hari itu ketika Yesus dengan mengendarai keledai memasuki Yerusalem, banyak orang yang menyerukan "hosana" atau "puji Tuhan" dan melambai-lambaikan daun palem sebagai tanda kemenangan dan pujian. Anak-anak kecil juga memuji-muji Dia. Yesus senang sekali dengan puji-pujian mereka.

Yesus berkata, "Jika mereka ini diam, maka batu ini akan berteriak." Dengan kata lain, Yesus hendak mengatakan, "Aku patut disembah; jika manusia tidak mau meyembah Aku, maka Allah akan menciptakan sesuatu yang mau menyembah-Ku." Kita tidak mau mengecewakan Allah dengan tidak memuji Dia, bukan? Sebab itu marilah kita sekarang memuji Dia.

Pujian Bersama:

Memuji Tuhan Selalu, Hosana Ku Memuji Tuhan, atau, lagu lain yang syairnya tentang memuji Tuhan. Mintalah semua anak menyanyikan lagu tersebut sambil berbaris mengelilingi ruangan dengan melambaikan tangkai palemnya ke atas.

Pujian Pribadi:

Setelah anak-anak duduk kembali, mintalah beberapa anak berdiri dan memberikan satu kalimat kesaksian sebagai pujian kepada Raja segala raja.

Pemimpin Acara:

Kita telah mengatakan betapa senangnya jika kelak Yesus sungguh- sungguh menjadi Raja atas dunia ini. Tetapi hal terpenting yang harus kita ingat sekarang ini, yakni apakah Dia menjadi Raja atas hidup kita? Itulah yang Dia inginkan. Tetapi jika seseorang selalu ingin menyenangkan dirinya sendiri, ia tdak mengizinkan Yesus menjadi Raja atas kehidupannya. Apakah kalian memberi Dia tempat yang layak? Jika tidak ambillah keputusan sekarang ini untuk berbuat demikian. Marilah kita berdoa dan memohon agar kiranya Yesus menolong kita melakukan hal itu.

Kategori Bahan PEPAK: Perayaan Hari Raya Kristen

Sumber
Judul Buku: 
Buku Pintar Sekolah Minggu jilid 2
Halaman: 
40 - 41
Penerbit: 
Yayasan Penerbit Gandum Mas
Kota: 
Malang
Tahun: 
1996

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK

Komentar