Doa Anak dan Misi Tuhan


Jenis Bahan PEPAK: Tips

Saya berusia kira-kira 7 tahun ketika saya menaikkan doa misi untuk yang pertama kalinya. Teman sepermainan saya adalah sepasang kakak beradik keturunan Taiwan-Amerika. Suatu hari, saya akhirnya mengetahui bahwa mereka beragama Buddha, saya belajar bahwa patung- patung yang ada di rumah mereka adalah berhala yang bernama Buddha. Dari pelajaran-pelajaran di sekolah minggu saya tahu bahwa orang yang tunduk kepada berhala bukanlah orang-orang yang percaya kepada Yesus. Selain itu, saya tahu bahwa setiap

Saya berusia kira-kira 7 tahun ketika saya menaikkan doa misi untuk yang pertama kalinya. Teman sepermainan saya adalah sepasang kakak beradik keturunan Taiwan-Amerika. Suatu hari, saya akhirnya mengetahui bahwa mereka beragama Buddha, saya belajar bahwa patung- patung yang ada di rumah mereka adalah berhala yang bernama Buddha.

Dari pelajaran-pelajaran di sekolah minggu saya tahu bahwa orang yang tunduk kepada berhala bukanlah orang-orang yang percaya kepada Yesus. Selain itu, saya tahu bahwa setiap orang yang percaya kepada Yesus akan hidup bersama Dia di surga saat mereka mati. Dalam kesedihan yang mendalam, saya melihat bahwa mereka tidak akan bersama Yesus dan saya di surga bila terus tunduk kepada berhala. Doa misi pertama saya adalah untuk mereka -- supaya mereka mengenal Yesus sebagai Sahabat dan Tuhan mereka.

Doa dari Dalam Hati

Iman seorang anak dapat memahami pengertian yang sebenarnya dari menjadi seorang yang percaya kepada Yesus Kristus. Inilah inti dari doa misi yang dinaikkan ke takhta Tuhan, untuk mereka. Anak-anak juga bisa mengenal sakit, luka, dan kebutuhan orang lain, semua itu perlu didoakan. Allah akan bersukacita bila anak-anak-Nya dengan tulus berdoa untuk orang lain!

Saran-Saran untuk Doa Misi

Berikut beberapa saran untuk melibatkan anak-anak dalam misi Tuhan melalui doa.

  1. Selama berdoa, doakan teman-teman dari anak-anak dan anggota keluarga yang belum mengenal Yesus. Mintalah kepada Tuhan untuk memberi mereka keberanian bersaksi kepada mereka.

  2. Gunakan kartu doa misionaris untuk membantu anak-anak supaya ingat untuk berdoa bagi para misionaris dan keluarga-keluarga mereka. Kartu doa seperti ini dapat di-download dari situs LCMS World Mission: http://www.lcmsworldmission.org/

  3. Bicarakan peristiwa-peristiwa yang saat ini diketahui oleh anak-anak. Misalnya, gempa bumi, banjir, anak yang terluka, atau kekerasan di sekolah. Doakan supaya Tuhan bekerja melalui tragedi itu sehingga orang lain mengenal Dia. Doakan para misionaris dan orang-orang Kristen sebangsa yang mengalami krisis.

  4. Pastikan untuk berdoa bagi para misionaris dan proyek-proyek misi yang didukung oleh jemaat gereja Anda. Akan lebih mudah bagi anak-anak untuk mendoakan orang-orang dan kebutuhan yang mereka ketahui.

  5. Gunakan globe (bola dunia) atau peta untuk memilih negara mana yang akan didoakan. Dengan bantuan orang dewasa, anak-anak dapat mencari tahu tentang negara itu di internet untuk bisa mendapatkan pokok doa.

  6. Gunakan benda-benda pengingat untuk berdoa, yang akan mendorong anak-anak untuk mendoakan misi Tuhan. Beberapa ide termasuk gantungan kunci bola dunia, gelang persahabatan Guatemala, atau origami.

  7. Ajaklah serta anak-anak para misionaris dalam kelas doa Anda. Mereka menghadapi kesempatan dan tantangan yang unik karena tumbuh di ladang misi. Doakan agar Tuhan menolong mereka dalam kesaksian mereka sendiri kepada anak-anak yang ada di sekitar mereka. (t/Ratri)

Kategori Bahan PEPAK: Penginjilan Anak - Misi Anak

Sumber
Judul Artikel: 
A Mission Story: Children‘s Prayers and God‘s Mission

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK

Komentar