Firman Allah dalam Hati Saya


Jenis Bahan PEPAK: Bahan Mengajar

Membaca firman Allah dan menyimpannya di dalam hati akan menolong kita untuk tidak berbuat dosa. Dengarkan ayat Alkitab ini, "Dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu, supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau." (Mazmur 119:11) Hal ini berarti bahwa jika kita menghafal ayat Alkitab, maka ayat-ayat itu sudah ada di hati kita pada waktu kita membutuhkannya.

Akan tetapi, sangatlah penting bahwa kita tidak saja membaca dan mengetahui apa yang dikatakan Alkitab, tetapi juga menaatinya. Apakah kalian ingat akan cerita Alkitab mengenai 2 orang yang membangun rumah mereka?

Yesus mengisahkan cerita ini dalam Matius 7:24-29. Cerita itu mengenai 2 orang yang masing-masing membangun rumah baru. Seorang dengan bijaksana membangunnya di atas batu karang yang kuat. Tetapi orang yang lain itu bodoh karena ia mendirikan rumahnya di atas pasir. Kedua rumah kelihatan kokoh sampai datang badai. Langit mendung dan angin mulai meniup dengan kencang. Apakah rumah-rumah yang baru didirikan itu dapat bertahan dalam badai itu?

Marilah kita lihat rumah orang yang bijaksana itu. Rumahnya masih berdiri dengan kokoh di atas batu karang. Tetapi bagaimana dengan rumah yang di atas pasir? Keadaannya tidak begitu baik. Ketika hujan terus-menerus, pasirnya mulai berpindah dan bergeser. Dalam waktu yang singkat malapetaka pun terjadi! Rumah orang bodoh itu hancur dan roboh di dalam badai!

Yesus mengatakan bahwa orang yang mendengar firman Allah dan melakukan apa yang dikatakan dalam firman tersebut, ia seperti orang yang bijaksana itu. Ketika kesusahan datang dan keadaan memburuk maka orang ini dapat bertahan di dalam Allah. Tetapi Yesus berkata bahwa orang yang mendengar firman Allah dan tidak menaatinya adalah seperti orang bodoh itu. Waktu kesusahan datang ia akan jatuh. Ia tak dapat bertahan bagi Yesus.

Saya yakin bahwa kita semua lebih suka menjadi bijaksana daripada bodoh. Kita ingin mengetahui apa yang dikatakan oleh Alkitab dan kita ingin menaatinya. Tetapi kita membutuhkan seseorang untuk membantu kita. Kita memerlukan bantuan Allah untuk melakukan apa yang dikatakan Alkitab.

Bagaimana kita dapat memperoleh bantuan-Nya ini? Hanya dengan meminta kepada-Nya. Dia senang jika kita berdoa kepada-Nya. Ia sangat mengasihi kita dan ingin menolong kita setiap hari.

Diambil dari:

Judul Buku:Buku Pintar Sekolah Minggu Jilid 2
Pengarang:Badan Pembina Departemen Sekolah Minggu Gereja Sidang-Sidang Jemaat Allah (Penyusun)
Halaman:11 -- 12
Penerbit:Gandum Mas
Kota:Malang
Tahun:1996

Kategori Bahan PEPAK: Pelayanan Sekolah Minggu

Sumber
Judul Buku: 
Buku Pintar Sekolah Minggu Jilid 2
Pengarang: 
Badan Pembina Departemen Sekolah Minggu Gereja Sidang-Sidang Jemaat Allah (Penyusun)
Halaman: 
11 -- 12
Penerbit: 
Gandum Mas
Kota: 
Malang
Tahun: 
1996

Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs PEPAK

Komentar